Bejat! Ayah Perkosa Bayi Umur 10 Bulan Hingga Tewas Pendarahan di Kemaluan



Bejat! Ayah Perkosa Bayi Umur 10 Bulan Hingga Tewas Pendarahan di Kemaluan

Jambiflash.com - Seorang ayah asal Pennsylvania, Amerika Serikat ditangkap atas tuduhan yang tak terbayangkan. Ia memerkosa buah hatinya sendiri yang masih berusia 10 bulan.

Dikutip Galamedia dari DailyMail, Kamis (8 Oktober 2020) korban tewas di tangan sang ayah, Austin Stevens setelah tak mampu bertahan akibat luka yang dideritanya.

Dakwaan yang dilayangkan pada warga Providence Township, Selasa lalu atas korban bernama Zara Scruggs itu meliputi pelecehan seksual, pemerkosaan anak, penyerangan tidak senonoh, membahayakan anak dan tuduhan kriminal lainnya.

Baca Juga : Viral Video Demonstran Dijemput Emak-emak Berdaster

Baca Juga : Massa Ricuh Pasca Ketua PDI P Jambi Edi Purwanto Bicara

Baca Juga : Mantan Isteri Tegaskan Zumi Zola Sudah Derita Diabetes dari 2018

Siaran pers Kantor Kejaksaan Distrik Montgomery County menyebut, sekitar pukul 22.40 pada Sabtu pekan kemarin, aparat Lower Providence  menerima laporan penghuni rumah Blok 3400 Germantown Road dengan laporan  bayi yang tidak responsif.

Petugas yang tiba di lokasi melakukan napas buatan pada Zara. Tak membawa hasil, tubuh mungil Zara dibawa ke Einstein Medical Center Montgomery. Namun kurang dari dua jam, ia dinyatakan meninggal.

Polisi yang kemudian mendapat surat perintah penggeledahan, mengunduh konten telepon Stevens. Fakta mengejutkan pun terungkap.

Dari mesin pencarian Google HP milik Stevens diketahui ayah berusia 29 tahun itu melakukan banyak pencarian via Google selama hampir satu jam sebelum menelepon 911 untuk mendapatkan bantuan bagi putrinya yang sekarat.

Subjek pencarian online Stevens termasuk 'Jika bayi berhenti bernapas', 'Bagaimana jika Anda tidak mendengar jantung atau detak nadi bayi', 'Bayiku tidak bernapas', dan 'Bagaimana Anda tahu jika bayi sudah mati'.

Jaksa menyebut Stevens juga diduga bertukar pesan dan teks melalui media sosial dengan dua wanita tanpa menyebutkan kondisi putrinya.

Penggeledahan di apartemen lantai atas Stevens menemukan popok yang dikenakan Zara saat pemerkosaan berlangsung.

"Popoknya penuh dengan darah," demikian keterangan siaran pers dari kantor DA. Hasil autopsi berikutnya membuat banyak pihak “menahan napas.”

Zara  yang baru saja belajar berjalan mengalami trauma dubur dan trauma benda tumpul di kepala.

“Kasus ini sangat menakutkan. Sulit membayangkan kematian yang lebih traumatis dari ini, pelecehan seksual terhadap seorang bayi, diikuti oleh lambannya sang ayah untuk menyelamatkan hidupnya,” papar Jaksa Wilayah Montgomery County Kevin Steele menyebut ini sebagai "kekejian".

Stevens yang ditahan di penjara county dengan jaminan $ 1 juta atau Rp 14 miliar saat ini menunggu sidang pendahuluan yang ditetapkan pada 13 Oktober.

Baca Juga : Bejat! Kakek 58 Tahun Setubuhi ABG, Terkuak Saat Hamil 5 Bulan

Baca Juga : Viral Soal Puan Maharani Matikan Mic Dewan Saat Paripurna

Baca Juga : Berikut Profil Zumi Zola Hingga Kariernya

Postingan media sosial menunjukkan Stevens tercatat sebagai pemilik perusahaan konstruksi. Laporan ABC6, Stevens juga asisten pelatih untuk tim sepak bola muda Lower Providence Warriors.

Stevens yang telah berpisah dari ibu korban terikat perjanjian hak asuh bersama. Seperti dilaporkan NBC10, kakek dan nenek Zara dari pihak ibu termasuk di antara orang-orang terakhir yang melihatnya masih hidup.

Keduanya juga yang menggendong Zara kecil dan mendudukkannya pada dudukan bayi di mobil  Stevens, yang di malam terakhir mereka melihat sang cucu, datang menjemputnya.(red)