Jambi adalah salah satu provinsi yang terletak di Pulau Sumatera, Indonesia. Provinsi ini memiliki sejarah dan karakteristik geografis yang menarik. Artikel ini akan membahas berbagai aspek terkait Jambi, termasuk lokasi geografisnya, sejarah, bahasa daerah, serta hal-hal terkenal yang ada di kota Jambi.
.jpeg)
JAMBI - Berikut proses alam bagaimana gunung, sungai, danau, laut, daratan, serta pulau terbentuk.
Gunung, salah satu keajaiban alam yang paling spektakuler, terbentuk melalui serangkaian proses geologi yang kompleks. Biasanya, gunung terbentuk melalui aktivitas lempeng tektonik. Ketika dua lempeng bertabrakan, salah satu lempeng akan didorong ke atas, membentuk gunung. Proses ini memakan waktu berjuta-juta tahun. Tidak hanya itu, beberapa gunung terbentuk dari letusan gunung berapi, di mana lapisan-lapisan tanah dan lava yang dikeluarkan oleh gunung berapi menumpuk dan membentuk puncak gunung yang ikonik.
 |
| Gubernur Jambi Al Haris (tengah), Kemas M Fuad (kanan) |
JAMBI - Pemerintah Provinsi Jambi sedang mempersiapkan sejumlah nama calon Penjabat (Pj), untuk menggantikan posisi Sy Fasha sebagai Wali Kota Jambi yang akan berakhir pada November 2023 mendatang.
JAMBI - Haris AB, mantan Kadispenda Batanghari yang kini sudah penisun, mengaku rindu dengan kepemimpinan (alm) Abdul Fattah semasa jadi Bupati Batanghari.
 |
| Gubernur Jambi Al Haris (kiri), Kemas M Fuad (tengah) |
JAMBI, JambiSeru.com - Seperti diketahui masa jabatan Sy Fasha sebagai Wali Kota Jambi dan Maulana Wakil Wali Kota Jambi berakhir pada November 2023 nanti.
Siapa yang akan menjadi Pj Wali Kota Jambi nanti? Inilah yang menjadi pertanyaan publik khususnya masyarakat Kota Jambi. Harapan demi harapan pun disampaikan oleh masyarakat guna kemajuan Kota Jambi ke depan.
Seperti yang disampaikan Havis Alatas. Sebagai tokoh pemuda Seberang Kota Jambi, ia berharap Pj Wali Kota Jambi nanti berasal dari asli putra daerah sehingga lebih memahami karakteristik Kota Jambi.
"Besar harapan saya bahwa nanti yang ditunjuk sebagai Pj Wali Kota Jambi bisa berbaur atau bermasyarakat baik dengan tokoh pemuda, tokoh masyarakat maupun para ulama di Kota Jambi," ungkap Havis Alatas.
"Kalau ada dan bisa putra daerah Jambi yang menjadi Pj Wali Kota ke depan. Karena menurut saya kalau ada putra daerah yang mumpuni untuk memajukan Kota Jambi, kenapa harus yang lain," tambahnya.
Havis juga minta kepada Gubernur Jambi Al Harisdan pihak terkait agar memilih Pj Wali Kota Jambi adalah seorang yang berpengalaman di birokrasi.
"Harus bisa berkomunikasi dengan baik, dan berpengalaman di birokrasi. Dan Pj nanti harus bisa membenahi dunia pendidikan di Kota Jambi," imbuhnya.
Untuk diketahui, beredar sejumlah nama yang bakal diajukan Pemerintah Provinsi Jambi ke DPRD Kota Jambi untuk menjadi Penjabat (Pj) Wali Kota Jambi, salah satunya Kemas Muhammad Fuad.
Nama Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jambi Kemas Muhammad disebut sebut sosok yang layak untuk menjabat sebagai Pj Wali Kota Jambi.
Kemas Muhammad Fuad dinilai memiliki pengalaman mumpuni untuk memimpin Kota Jambi menggantikan posisi Sy Fasha. Selain sebagai putra daerah, pengalaman sebagai mantan Wakil Bupati Muaro Jambi menjadikan Kemas Muhammad Fuad sangat memahami sistem birokrasi di Eksekutif.(nas)
MOBIL, Jambiflash.com - Berikut harga mobil Rush dan Innova di dealer Toyota Jambi tahun 2023 :
Harga mobil Toyota Rush Jambi :
- 1.5 G M/T Rp297.200.009 (Rp297,2 juta)
- 1.5 G A/T Rp308.000.000 (Rp308 juta)
- 1.5 S M/T GR SPORT Rp310.150.00 (Rp310,14 juta)
- 1.5 S A/T GR Sport Rp320.750.000 (Rp320,75 juta)
- 1.5 S M/T GR Sport Rp323.189.000 (Rp323,189 juta)
- 1.5 S A/T GR Sport Rp333.889.000 (Rp333,889 juta)
Harga mobil Toyota Innova Reborn Jambi :
- 2.0 G M/T Sport order Rp389.350.000 (Rp389,350 juta)
- 2.4 G M/T Sport order Rp417.250.000 (Rp417, 250 juta)
- 2.4 G A/T Sport order Rp436.700.000 (Rp436,700 juta)
Info lengkap perubahan harga hubungi Aldi Toyota Jambi 0821-8353-5050 atau kontak 0853-8484-7373.
Mobil Toyota merupakan salah satu merek mobil yang populer di Indonesia, termasuk di daerah Jambi. Dua model mobil yang banyak diminati di Jambi adalah Toyota Rush dan Toyota Innova. Kedua mobil ini menawarkan kenyamanan, kehandalan, dan performa yang baik. Namun, sebelum Anda memutuskan untuk membeli mobil baru, penting untuk mengetahui harga mobil Toyota Rush dan Innova baru di Jambi.
Toyota Rush adalah SUV kompak yang mengkombinasikan kepraktisan, kenyamanan, dan performa yang tangguh. Harga mobil Toyota Rush baru di Jambi dapat bervariasi tergantung pada tipe dan varian yang dipilih. Untuk varian termurah, Toyota Rush E MT, harga mobil ini dapat mencapai sekitar Rp 256 juta. Sementara itu, varian termahal, Toyota Rush TRD Sportivo AT, memiliki harga sekitar Rp 317 juta. Terdapat pula dua varian lain yaitu Toyota Rush G MT dan G AT dengan harga sekitar Rp 278 juta dan Rp 289 juta.
Sedangkan Toyota Innova merupakan mobil MPV yang memberikan kenyamanan dan kepraktisan bagi pengguna. Harga mobil Toyota Innova baru di Jambi juga bervariasi tergantung pada tipe dan varian yang dipilih. Harga mobil Innova G MT, varian termurah, dapat mencapai sekitar Rp 343 juta. Sementara itu, varian tertinggi, Innova V Luxury AT, memiliki harga sekitar Rp 482 juta. Terdapat juga varian lainnya seperti Innova G AT, Venturer AT, dan lain-lain dengan harga berkisar antara Rp 368 juta hingga Rp 420 juta.
Ketika membeli mobil baru, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan selain harga. Fitur keselamatan, efisiensi bahan bakar, kapasitas penumpang, dan ketersediaan spare part adalah hal penting yang juga harus dipertimbangkan. Toyota Rush dan Innova secara keseluruhan telah diakui sebagai mobil yang handal dan mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Untuk informasi lengkap tentang harga mobil Toyota Rush dan Innova baru di Jambi, Anda dapat mengunjungi dealer Toyota resmi terdekat di daerah Anda. Dealer-dealer Toyota di Jambi juga biasanya menawarkan beragam paket kredit atau penawaran spesial lainnya yang dapat membantu Anda memilih mobil dengan harga terbaik sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial Anda.
Pada akhirnya, pengambilan keputusan untuk membeli mobil baru adalah keputusan yang penting. Penting untuk mempertimbangkan kebutuhan, anggaran, dan preferensi pribadi Anda. Jangan lupa untuk melakukan riset dan membandingkan harga, fitur, dan penawaran yang ada sebelum mengambil keputusan akhir.(San)
Artikel sudah tayang di Jambiflash.com dengan judul " Harga Mobil Toyota Rush dan Innova Baru di Jambi "
.jpeg)
JAMBI - Memiliki keindahan alam yang memukau dan trekking yang menantang, gunung Kerinci di Jambi menjadi tujuan populer bagi para pecinta hiking. Terletak di Provinsi Jambi, di pulau Sumatera, gunung Kerinci menawarkan pemandangan yang spektakuler serta pengalaman mendaki yang tak terlupakan.
Dengan tinggi mencapai 3.805 meter di atas permukaan laut, gunung Kerinci adalah gunung tertinggi di Sumatera. Menjadi bagian dari Taman Nasional Kerinci Seblat, yang merupakan salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO, gunung ini menawarkan keanekaragaman flora dan fauna yang mempesona.
Untuk mencapai puncak gunung Kerinci, para pendaki perlu menaklukkan jalur pendakian yang menantang. Namun, setiap jerih payah yang ditempuh akan sebanding dengan pemandangan indah yang menanti di puncak. Dari puncak gunung Kerinci, para pendaki dapat menyaksikan keindahan alam yang memukau dengan awan beterbangan di kaki gunung, serta panorama lembah dan perbukitan yang spektakuler.
Namun, tak hanya gunung Kerinci yang menjadi daya tarik wisata di Jambi. Kebun teh yang indah juga merupakan spot yang layak dikunjungi bagi wisatawan yang datang ke daerah ini. Kebun teh di daerah ini menawarkan pemandangan yang memukau, di mana lautan hijau pohon teh terhampar sejauh mata memandang. Suasana yang tenang dan segar serta udara yang sejuk menciptakan pengalaman yang tak terlupakan bagi pengunjung.
Selain itu, kawasan wisata Jambi juga menawarkan berbagai pilihan hotel untuk menginap. Dikategorikan dari hotel dengan fasilitas sederhana hingga hotel berbintang, semua kebutuhan akomodasi para wisatawan dapat terpenuhi. Hotel-hotel ini biasanya menawarkan suasana yang nyaman dan pelayanan yang baik, sehingga para wisatawan dapat bersantai setelah menjelajahi keindahan alam Jambi.
Bagi pecinta alam, aktivitas hiking di gunung Kerinci dan menikmati keindahan kebun teh merupakan pengalaman yang tidak boleh dilewatkan ketika mengunjungi Jambi. Dengan pemandangan alam yang luar biasa dan suasana yang menenangkan, Jambi adalah destinasi wisata yang wajib dikunjungi untuk pencinta alam dan petualangan. Dapatkan pengalaman tak terlupakan dengan menjelajahi kekayaan alam dan keindahan Jambi serta menikmati keramahan penduduk lokal. (San)
Jambi - Pameran Karikatur bertemakan Gitu Aja Kok Repot, Politik Mesem Adem Ayem yang digelar di Mall WTC Jambi, disambut Antusias para pengunjung.
Ratusan lebih karikatur karya seniman nasional di Pamerkan dari tanggal 8-12 September 2023 dan mendapatkan respon luar biasa para pengunjung.
Tampak hadir di pameran ini, Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol. Mulia Prianto, Serdik Sespimti Dik Reg 32 Kombes Pol. Fauzi Dalimunthe, Kombes Pol Edy Faryadi, Kombes Pol. Samsul Priasmoro, Kepala Taman Budaya Jambi, Eri Ergawan, Seniman Senior, Fauzi SN, Seniman Kartunis, Edi Darma, Ketua Teater Air, Titas Suwanda, Kepala Tempoa Art, Rahmadi dan Komunitas Seni.
Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto Mlmenyampaikan Pameran Karikatur yang di gelar mengingatkan tentang pesta demokrasi Pemilu yang akan digelar tahun 2024 mendatang.
"Melalui karya Karikatur ini bisa dapat memberikan edukasi,motivasi dan kesejukan kepada masyarakat mendatang melalui goresan tangan ini para seniman mendukung Pemilu Damai 2024," ujar Kombes Pol. Mulia Prianto saat ditemui lokasi acara, Minggu (10/9/2023).
Dikatakan Alumni Akpol 1997 ini, Polda Jambi sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan Pameran yang diinisiasi oleh Irjen Prof. Chryshnanda DL dan para seniman Nasional Indonesia.
Sementara itu, Arumi salah satu pengunjung dari luar kota Jambi mengungkapkan sengaja menyempatkan datang untuk melihat secara langsung hasil karya karikatur para seniman Indonesia,dan ini pertama kali nya saya lihat di kota Jambi.
"Luar biasa karya para seniman tanah air, karikatur mengangkat tentang pemilu, gambar, tulisan memang Sangat mewakili kami anak muda dan masyarakat "sebut Arumi,Minggu 10/09/23.
Pantauan media ini dilapangan, terlihat 2 seniman Jambi melakukan sketsa bagi pengunjung yang hadir.(nas)
Artikel ini telah tayang di Jambiflash.com dengan judul " Pengunjung Mal WTC Jambi Antusias Saksikan Pameran Karikarur "
Jambiseru.com – Ini kamus belajar bahasa korea mulai dari sharang eo atau 사랑해요-salanghaeyo (aku cinta kamu sayang) sampai terima kasih 고마워 (gomawo) atau 감사 해요 (gamsa haeyo).
Jambi Seru, Jambi – Keberangkatan bus Trans Siginjai Jambi tujuan Telanaipura-Sengeti (Muaro Jambi) sudah berubah dari jadwal sebelumnya.
Link Berita Jambi ter seru
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI, JambiFlash.com - Macet truk muatan batubara yang sering terjadi di Provinsi Jambi, dinilai tokoh pemuda Jambi Syaiful Bakri, karena Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Jambi tak bekerja maksimal.
Menurut penilaiannya, semestinya yang proaktif dan maksimal bekerja dalam mengatasi kemacetan truk batubara ini ialah Kadishub Provinsi Jambi.
Kalau perlu, siang malam Kadishub Provinsi Jambi ini selalu standby. Termasuk standby mengonfirmasikan perkembangan terbaru kepada masyarakat.
Tetapi faktanya, kata Syaiful, Kadishub Provinsi Jambi Ismet Wijaya, terkesan lebih banyak bungkam.
"Jadi wajar kalau kita nilai ia bekerja tak maksimal. Mestinya dia (Kadishub Provinsi Jambi, red) yang jadi terdepan pasang badan, selain Kepala Dinas ESDM sebagai perwakilan Gubernur Jambi," beber Syaiful, lagi.
Akibat Kadishub Provinsi Jambi bungkam dan kurang proaktif, Gubernur Jambi Al Haris yang malah jadi sasaran masyarakat dan pengguna jalan.
"Kan gubernur itu ada anak buahnya. Ya di antaranya Kadishub dan juga Kepala ESDM. Buat apa ada anak buah kalau balik balik ke gubernur lagi ke gubernur lagi. Pecat saja anak buah yang melempem begini," tegasnya.
Karena itu, Syaiful menyarankan agar Gubernur Jambi Al Haris mengevaluasi kinerja Kadishub Provinsi Jambi Ismet Wijaya.
"Nah, Kepala ESDM Provinsi Jambi yang baru dilantik kemaren saja, sampai hari ini belum kehilatan batang hidungnya. Bungkam lagi tuh, balik lagi ke gubernur jadi sasaran masyarakat. Apalah guna pejabat seperti ini," tutupnya.
Sementara, Kadishub Provinsi Jambi Ismet Wijaya, tak menanggapi upaya konfirmasi dari media ini.
Untuk diketahui, berkali kali dikonfirmasi mengenai kemacetan truk batubara, Kadishub Jambi ini lebih banyak tak mau menanggapi ketimbang memberi jawaban dan informasi yang dibutuhkan masyarakat.(nas)
Sumber : JambiSeru.com
JAMBI, JambiFlash.com - Berikut salah satu cerita rakyat yang dijadikan dongeng untuk dibacakan kepada anak sebelum tidur. Dipercaya, membacakan kisah-kisah dongeng kepada anak anak sebelum tidur, akan memicu perkembangan otak kanan anak sehingga lebih kreatif dan cerdas.
Zaki Kusnadi namanya. Anak SD yang baru kelas 3. Sehari-hari Zaki diisi dengan hp, hp dan hp saja.
Pagi-pagi ia dibangunkan dengan susah payah oleh Mama-nya. Setelah bangun, ia juga akan sulit disuruh mandi lalu siap-siap ke sekolah.
Ayahnya, Pak Rolis, sering pula memarahinya karena sukar sekali disuruh ke sekolah. Sampai-sampai, setiap pagi Pak Rolis harus bolak balik dari kebun sawit ke rumah hanya demi memastikan anak bujang-nya yang satu itu berangkat sekolah.
Padahal jarak dari rumah ke sekolahnya tak begitu jauh. Persis di belakang lapangan sepak bola sekitar 200 meter dari rumahnya. Namun Zaki tiap hari enggan ke sekolah.
"Mau jadi apa kamu, Nak, kalau tak sekolah. Biar anak dusun, kamu harus pintar, supaya tak dibodoh-bodohi dunia," Bu Rabayah, ibu Zaki, menasehatinya setiap pagi.
Ini hari Jumat. Zaki, seperti biasa, berjalan pelan keluar rumahnya. Berseragam SD merah putih, Zaki melangkahkan kakinya ke SD yang tak jauh dari rumahnya itu.
Kali ini ia tepat waktu sampai di sekolah. Pelajaran pertama dimulai, yang kedua, ke tiga, hingga bel sekolah berbunyi menandakan sudah waktunya pulang.
Zaki berlari keluar dari sekolahnya. Tak berapa lama ia sampai di rumah. Bergegas mencari HP kesayangannya, lalu membuka aplikasi game online.
Ya, begitulah Zaki. Mulai dari pulang sekolah, sampai lewat sholat Jumat, ia terus tenggelam dalam game online Mobile Legend. Ketika capek, ia makan. Setelah itu kembali masuk kamar dan melanjutkan permainan ML-nya.
Kalau bosan, Zaki akan bermain game online lain. Favoritnya setelah Mobile Legend adalah Free Fire. Begitu terus diselang seling olehnya sampai waktu magrhib tiba.
"Zakiii... mandi! Sholat! Main ML terus!" teriak Pak Rolis, ayahnya.
Zaki diam. Pura pura tak dengar. Ia masih asyik berada di dunia Free Fire.
Kali ini ayahnya sudah hilang kesabaran. Dia masuk ke kamar. Merebut HP dari tangan Zaki.
"Main game online boleh. Jangan lupa waktu, Zaki! Kamu mau diculik hantu Mangun. Dia itu senang dengan anak yang nakal apalagi nakalnya pas waktu Magrib."
"Mana ada zaman sekarang hantu-hantu, Pak," Zaki menimpali.
"Eh kamu! Allah itu Maha Gaib. Tentu yang gaib-gaib di dunia ini banyak karena ciptaa-Nya."
"Bapak ngarang aja."
"Kamu ya dibilangi melawan trus. Sudah, mandi sana. Habis tu sholat. Mana tadi ndak Jumatan kamu."
"Iya... Iya, Pak."
Bocah kurus itu berdiri lalu dengan malas beranjak ke kamar mandi.
*
"Mak. Hantu Mangun itu apa?"
Zaki bertanya kepada ibunya satu malam. Saat itu ia baru saja memenangkan MPL mingguan Mobile Legend. Hatinya sedang riang.
"Ooo... Hantu Mangun itu hantu yang tugasnya memberi tahu orang soal kematian. Kalau ada keluarga atau orang dekat kita meninggal, biasanya Hantu Mangun ngasih tahu ke kita."
"Hah? Ngasih tahunya kek mana, Mak?"
"Ini cerita turun temurun di dusun kita, Nak. Kita orang Dusun Dalam Bathin VIII Sarolangun, percaya kalau ada yang ngetuk ngetuk pintau atau jendela kita di malam hari, itu Hantu Mangun yang melakukannya. Biasanya tak lama setelah itu, kita dapat kabar bahwa ada orang dekat kita yang meninggal."
"Berarti Hantu Mangun itu baek, kan, Mak?"
"Baek lah kayaknya. Tapi sebaik-baik hantu atau jin, kan sejahat-jahat manusia, Nak. Kamu kok nanya soal Hantu Mangun? Mak kan dak pernah cerita..."
"Bapak yang cerita. Katanya kalau anak nakal sering diculik Hantu Mangun di waktu Magrib."
Mak Zaki terdiam. Berpikir sejenak.
"Hah, Bapak kamu sudah betul, itu. Kalau tak mau diculik Hantu Mangun, kamu harus jadi anak yang baek dan soleh. Kalau Magrib itu mandi, sholat, jangan nge-game trus," kata Mak Zaki.
"Ah, Mak sama Bapak sama saja. Suka nakut nakutin anak kecil."
Zaki berdiri kemudian berlari masuk ke kamarnya.
*
Habis Sholat Isya, warga kampung berkumpul di masjid. Semua gelisah dan berbicara satu sama lain. Orang tua Zaki paling cemas.
Ternyata, sejak sebelum Magrib tadi, Zaki menghilang. Dicari cari ke manapun, bocah satu itu tak ditemukan.
Pak Kades, Mulis, bergegas melaporkan kehilangan ini ke polsek terdekat. Setelah itu ia mengundang orang untuk berempuk di masjid setelah mencari Zaki ke seluruh penjuru desa.
Tapi Zaki tak ditemukan hingga Subuh.
Orang-orang mulai menyerah. Pulang. Sholat Subuh. Lalu sebagian tidur sebagian lagi ke kebun.
Pencarian terhadap Zaki terus dilakukan hingga ber minggu minggu kemudian.
*
Di satu sisi, Zaki terbangun setelah seseorang menggoyang goyang tubuhnya dengan keras. Ia kaget ketika membuka mata, ternyata dirinya berada di dalam satu kamar gelap dengan 5 anak sesusianya. Semua anak laki laki.
"Aku di mana?"
Kata Zaki kepada orang yang membangunkannya. Seorang bocah berwajah pucat, kepala botak, beralis tebal, bertubuh kurus.
"Sss... jangan ribut. Nanti dimarahin Datuk."
Ucap bocah bernama Wandi itu.
Zaki duduk. Melihat ke atas, ke kiri, ke belakang, ke depan, lalu berusaha berdiri. Tetapi Wandi menahannya.
"Sudah... duduk saja. Makin kau tenang, makin aman kamu."
Zaki terpaksa menurut. Ia makin ketakutan melihat 4 anak laki laki lain yang tak dikenalnya, juga berwajah pucat, tubuh kurus dan kepala plontos.
Mereka hanya mengenakan celana pendek tanpa baju. Semua menatap Zaki dengan tatapan penuh tanda tanya.
"Kamu ngapain sampai di sini?"
"Gak ngapa ngapain."
"Sebelum kamu kubangunkan tadi, kami lagi ngapain?"
"Aku lagi nge-game di kamar, tau tau aku tertidur," kenang Zaki.
"Waktu itu dekat Magrib?" tanya Wandi, lagi.
"Iya..."
"Pantas."
"Pantas kenapa?" tanya Zaki, cemas.
Wandi tak menjawab. Ia berdiri, lalu duduk di dekat 4 kawannya yang lain.
"Sini," perintah Wandi.
Takut takut, akhirnya Zaki beringsut ingsut ke tempat duduk 5 anak itu.
"Kuceritakan semua. Tapi kau harus pasrah. Anggap ini hukuman buat kita, anak anak nakal," Wandi memulai cerita.
Zaki makin bingung.
Wandi menerangkan bahwa mereka bertugas membantu kerjaan Hantu Mangun. Yaitu, membangunkan orang orang yang keluarganya akan meninggal.
Tugas Hantu Mangun ini hanya memberitahukan bahwa akan ada kematian pada keluarga seseorang. Hantu ini akan gentayangan di malam hari, mengetuk jendela, pintu atau bahkan menendang nendang dinding rumah orang yang akan diberitahu.
"Nah, ini tugas kita. Kita yang ngetuk jendela, gedor pintu atau nendang dinding. Kalau penghuni rumah sudah bangun, kita balik lagi ke sini," terang Wandi.
Zakin makin merinding. Ia tiba tiba terbayang wajah Emak-nya yang sedih dan wajah Ayah-nya yang marah. Tetapi itu sudah terlambat.
Sekarang ia terpaksa berada di kamar gelap ini, bersama anak anak lain yang serupa nasibnya dengan dia.
"Sekarang Hantu Mangun, mana?" tanya Zaki.
"Ayo Zaki, giliran kamu ikut aku!"
Tiba tiba mahluk besar tinggi berjubah hitam muncul di tengah tengah ruangan. Wajahnya tak kelihatan. Zaki kaget sampai punggungnya menempel ke dinding di belakang tubuhnya.
"A... apa!"
"Berdiri! Ikut aku!"
Teriak mahluk itu. Wandi membantu Zaki berdiri. Sambil berbisik agar Zaki menuruti semua perkataan Hantu Mangun itu.
Hantu itu mencengkeram tangan Zaki, lalu dengan cepat dia terbang sambil membawa zaki di tangan sebelahnya.
Tengah malam buta itu Zaki melihat dari atas betapa luas kebun sawit di kampungnya itu. Di bawah sinar bulan, ia bisa melihat beberapa pondok dalam kebun sawit itu, masih dihuni orang karena terlihat api unggun yang masih menyala.
Mereka terus terbang hingga berhenti di satu atap rumah warga. Hantu Mangun pelan-pelan menurunkan Zaki. Setelah mendarat di tanah, hantu itu menunjuk pintu.
"Gedor!"
Zaki ketakutan.
"Gedor pintu itu!" teriak Hantu Mangun.
Zaki akhirnya menurut. Digedornya pintu rumah berdinding batu bata belum berplaster itu hingga 3 kali. Begitu mendengar suara sahutan orang dari dalam rumah, Hantu Mangun kembali mencekam tangan Zaki, lalu kembali dibawa terbang.
Dari atas ia bisa melihat betapa kebingungannya sang pemilik rumah, yang tak lain Pak Udin itu. Pelongok pelongok tetapi tak menemukan siapa yang mengetuk pintu di larut malam begini.
Esoknya, dapat kabar bahwa Rianto, ponakan Pak Udin, meninggal setelah kecelakaan tunggal di jalan lintas.
Zaki menangis. Wandi menatapnya prihatin di ruang yang sama itu.
"Sudahlah... Ini sudah nasib kita."
Kata Wandi, menutup hari itu dengan jerit tangis ke 6 anak malang itu.(*)
* Monas Junior ialah nama pena dari Alpadli Monas. Seorang jurnalis tinggal di Provinsi Jambi. Monas Junior menerbitkan buku cerpen Aum (2001), Harimau Sumatera (2002), Apa yang Kau Lihat (2012) dan Novel Pemburu Emas : Legenda Bermula (2013).
Sumber: JambiSeru.com
Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto, kepada awak media beberapa hari lalu mengatakan, perlu inventarisir khusus soal investasi di Provinsi Jambi. Terutama investasi oleh perusahan besar yang selama ini beroperasi di daerah ini.
"Perlu diinventarisir. Seperti apa investasi mereka, seperti apa progresnya, apa manfaat bagi masyarakat," ungkap Edi Purwanto yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Jambi ini.
Menurutnya, perusahaan sekelas Petrochina dan PT Antam, mestinya membawa manfaat besar bagi daerah dan khususnya masyarakat setempat.
Menyoal PT Antam, Edi Purwanto menilai bahwa perusahaan ini perlu dikaji lagi operasionalnya. Karena, seperti diketahui, PT Antam sudah eksplorasi bertahun tahun di wilayah Merangin dan Sarolangun namun hingga kini progresnya belum jelas.
Sementara, potensi emas di wilayah barat Provinsi Jambi itu, cukup besar.
"Kalau potensinya besar, tentu peluang pendapatan bagi negara dan daerah juga besar. Tetapi kenapa progres PT Antam seperti jalan di tempat? Ini perlu kajian khusus," jabar Ketua Edi -sapaan akrab Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto-, lagi.
Bertahun-tahun lalu, kata dia, PT Antam sudah eksplorasi di Merangin dan Sarolangun. Namun hingga kini, belum juga ada tanda tanda akan eksploitasi.
"Kan sayang potensi daerah sebesar ini disia-siakan," tutupnya.(nas)
Sumber: iNewsJambi.id
Link Berita Jambi ter seru
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI JAMBI
