Kekayaan 2 Pendiri
Google : Larry Page dan Sergey Brin
JAMBIFLASH – Berapa kekayaan 2 pendiri
Google, Larry Page dan Sergey Brin.
Menurut Forbes,
kekayaan Sergey Brin pada Agustus 2021 diperkirakan sekitar 92,4 miliar USD, sedangkan kekayaan Larry Page mencapai 93,3 miliar USD pada periode yang sama.
Kedua pendiri
Google juga memegang sejumlah saham besar di perusahaan tersebut, sehingga nilai kekayaan mereka terus berubah seiring dengan kinerja saham
Google di bursa saham.
Nilai saham
Google dapat berubah setiap saat tergantung pada banyak faktor yang memengaruhinya, termasuk kondisi pasar saham secara umum, kinerja finansial perusahaan, inovasi teknologi, persaingan, dan berbagai faktor lainnya.
Harga saham
Google sering diperdagangkan di bursa saham, seperti NASDAQ di Amerika Serikat. Pada tanggal 9 September 2021,
harga saham
Google ditutup pada angka $2.940 per saham, dengan kapitalisasi pasar sekitar $1,97 triliun USD. Namun, ini hanya merupakan
harga saham
Google pada saat tersebut dan dapat berubah sewaktu-waktu.
Sejarah
Google dimulai pada 1996 ketika Larry Page dan Sergey Brin, dua
mahasiswa Pascasarjana di Stanford University, mulai bekerja pada proyek pencarian web yang dikenal sebagai Backrub. Pada 1997, mereka mengubah nama proyek tersebut menjadi
Google dan berkomitmen untuk menciptakan mesin pencari yang lebih efisien dan akurat.
Pada 1998,
Google resmi diluncurkan sebagai situs web publik dengan menyediakan layanan pencarian yang inovatif. Dengan menggunakan algoritma PageRank,
Google mampu menyajikan hasil pencarian yang lebih relevan dan berkualitas tinggi.
Google tumbuh pesat selama beberapa tahun berikutnya, dengan meluncurkan sejumlah produk dan layanan baru, termasuk
Google AdWords,
Google Images,
Google News, dan
Google Maps. Pada 2004,
Google resmi meluncurkan layanan Gmail yang populer.
Pada 2007,
Google meluncurkan
sistem operasi Android, yang menjadi salah satu
sistem operasi paling populer untuk perangkat seluler.
Google juga mulai mengembangkan teknologi kecerdasan buatan dan mesin pembelajaran, termasuk
Google Assistant.
Hingga saat ini,
Google telah menjadi perusahaan teknologi terbesar di dunia, dengan berbagai layanan dan produk yang digunakan oleh miliaran orang di seluruh dunia.
Menurut laporan keuangan Alphabet (induk perusahaan
Google) pada kuartal pertama 2021, nilai total aset
Google adalah sekitar $333,8 miliar USD. Aset tersebut terdiri dari berbagai hal seperti uang tunai dan setara kas,
investasi jangka pendek, properti yang dimiliki, aset kekayaan intelektual, serta aset lainnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, pertumbuhan dan ekspansi
Google terus berlanjut, sehingga nilai asetnya juga terus meningkat seiring dengan perkembangan
bisnis dan teknologi.(nas/berbagai sumber)